We Are E Biology Class

We Are E Biology Class

Member of Blog

Ahmad Sabiq Al-uyun
Ma'thuf
Dede Suwanto Wijaya
Teti Maryana
Risa Safriyaningsih
Umrotul Hasanah
Resti Pebrina
Pathonatunnasihah
Risya Kherazmi
Deska Puri
Suci Zahrotunnisa
Dina Mardiana
Lintang Ratri Prabowo
Lina Herlina
Ertini
Fitri Pratiwi
Rahayu Fitriyani
Nurlaela
Julia Mawarni
Umiyatun Solihah
Melinda
Ikah Muflikah
Melly Fitiyana
Leli Maulidah
Septiani Surya Dewi
Hening Tyas
Roihatul Jannah
Dayna Ikhwatika
Taman Firdaus
Tatu Latifah

PERSOALAN BIOLOGI PADA TINGKAT ORGANISASI KEHIDUPAN


PERSOALAN BIOLOGI PADA TINGKAT ORGANISASI KEHIDUPAN

Para ahli biologi telah mempelajari tingkat-tingkat organisasi ini selama berabad-abad. Dalam abad ini dimana alat dan teknik sudah canggih, para biologiwan dapat menyingkap lebih jauh ke dalam kerumitan benda-benda hidup. Mikroskop elektron salah satunya, yang dapat menyingkapkan derajat struktur sub selular (organel) serta organisasinya. Perhatikanlah gambar 2 berikut ini, mikroskop cahaya dapat memperbesar benda/objek hingga 2000 kali, sedangkan mikroskop elektron dapat memperbesar benda/objek hingga 500.000 kali.


                               
                                     
Mikroskop cahaya                               Mikroskop elektron


A.      MOLEKUL
Biologi molekuler adalah hasil sintesis antara pengetahuan Biologi dengan berbasiskan metode-metode biokimia yang mencoba memahami gejala kehidupan sebagai fenomena molekuler. Boleh dikatakan bahwa biologi molekuler mencoba memahami gejala hidup (Biologi) pada level molekul. Biologi molekuler merupakan cabang biologi yang mengkombinasikan upaya pemahaman kaitan struktur dan fungsi subseluler, sekaligus sebagai fenomena tingkah laku molekul dalam sel. Dengan kata lain Biologi molekuler sel mempelajari fenomena hidup pada tingkat molekuler di dalam sel.
Molekul adalah bentuk satuan terkecil yang dapat diidentifikasikan menjadi unsur-unsur melalui suatu reaksi peruraian dan memiliki komposisi dan sifat kimia sebagai senyawa tersebut. Molekul terdiri dari atom-atom terdiri dua atau lebih unsur yang bergabung melalui ikatan kimia. Rumus molekul adalah pernyataan singkat untuk menggambarkan jumlah atom yang terdapat dalam molekul. Rumus struktur merupakan rumus yang menunjukkan bagaimana semua atom saling terikat, menggambarkan struktur secara lebih detail.
Contoh: Molekul air (H2O)


Tubuh organisme hidup tersusun atas molekul organik, yaitu molekul yang mengandung atom karbon (C), hidrogen (H), dan aksigen (O). Molekul organik ini ada 4 macam atau golongan yaitu:
1.        Molekul lipid
 Molekul ini mengandung sejumlah besar atom karbon, hidrogen, serta oksigen, dan kadang kala ditambah Nitrogen dan Posfor. Di dalam sel terdapat bermacam jenis lipid, diantaranya adalah lemak, fosfolipid dan steroid. Lemak, baik lemak jenuh (yang berasal dari hewan) maupun lemak tak jenuh (yang berasal dari minyak tumbuhan) merupakan sumber cadangan energi bagi organisme hidup. Fosfolipid merupakan bagian penting penyusun membran sel. Perhatikan gambar 3 mengenai struktur membran sel. Steroid misalnya kolesterol merupakan bahan baku pembuatan garam-garam empedu, vitamin D dan beberapa hormon (estrogen, progesteron, dan testosteron). Garam-garam empedu penting untuk mengemulsi lemak agar lemak yang kita makan dapat tercerna dan terserap usus kita. Bila kadar kolesterol dalam darah berlebihan akan menjadi penyebab utama peyakit jantung koroner (penyumbatan pembuluh nadi tajuk atau arteri koronaria).


Membran Plasma dengan molekul lipid

2.        Molekul karbohidrat
Molekul ini mengandung atom karbon, hidrogen dan oksigen. Contoh karbohidrat adalah glukosa. Glukosa ini merupakan sumber energi atau bahan bakar terpenting bagi organisme hidup. Glukosa ini juga merupakan monomer atau unit/satuan penyusun polimer karbohidrat seperti pati dan selulosa. Pati yang merupakan polimer dari glukosa, ada 2 macam yaitu amilosa dan amilopektin. Pati tidak dapat larut dalam air jadi dapat dimanfaatkan sebagai depot penyimpanan glukosa. Tumbuhan yang kelebihan glukosa akan merubahnya menjadi pati sebagai makanan cadangan. Pati banyak terdapat dalam kentang, padi, jagung dan gandum. Seperti halnya dengan pati, selulosa adalah suatu polisakarida dengan glukosa sebagai monomernya. Tetapi bentuk ikatan antar glukosanya berbeda dengan ikatan antar glukosa pada pati. Ikatan antarglukosa pada selulosa sedemikian rupa menghasilkan suatu molekul yang panjang, lurus, kaku dan rapat, sehingga selulosa berbentuk rangkaian serat yang panjang dan kaku, suatu bahan baku yang sempurna sebagai penyusun dinding sel tumbuhan.

          
                  Molekul Karbohidrat                                                           Pati
 3.        Molekul protein
Molekul ini adalah makro molekul yang polimer (dibangun oleh asam amino sebagai monomernya) dan tidak bercabang. Tersusun dari unsurunsur karbon (C), hidrogen (H) oksigen (O) dan nitrogen (N), dan kadang-kadang disertai unsur sulfur (S), dan posfor (P). Kira-kira 50% dari berat kering organisme hidup adalah protein. Protein dalam organisme hidup ini ada yang berperan sebagai enzim, sebagai sumber energi misalnya untuk pergerakan otot, ada yang bertanggung jawab atas pengangkutan materi melalui peredaran darah misalnya hemoglobin dan zat anti bodi, ada pula yang berperan sebagai persediaan makanan misalnya ovalbumin pada putih telur dan kasein pada susu. Protein juga merupakan bahan untuk perbaikan, pertumbuhan dan pemeliharaan struktur sel dari organ tubuh. Terdapat 20 macam asam amino yang membentuk berbagai macam protein dalam tubuh organisme hidup.
4.        Molekul asam nukleat
Molekul ini merupakan satu-satunya molekul yang membawa informasi genetik organisme hidup. Terdapat 2 golongan besar asam nukleat yaitu asam deoksiribonukleat (DNA) dan asam ribonukleat (RNA). Kedua asam ini adalah polimer linier yang tidak bercabang, dengan nukleotida sebagai monomernya. Satu nukleotida tersusun atas 3 bagian yaitu: (a). Sebuah gula berkarbon 5 (pentosa) yaitu ribosa atau deoksiribosa.; (b) Suatu basa yang berstruktur cincin dan mengandung nitrogen. Basa ini adalah adenin, guanin, sitosin, dan timin atau urasil; (c). Satu, dua, atau tiga gugus fosfat yang terikat pada atom karbon gula pentosa.

B. SEL
Sel merupakan tingkatan struktur terendah yang mampu melakukan semua aktivitas kehidupan. Semua organisme terbentuk dari sel, yaitu unit dasar dari struktur dan fungsi organisme tersebut. Setiap makhluk hidup tubuhnya dibangun oleh sel. Seluruh aktivitas hidup di awali dari sel, mulai dari pembentukan energy bagi kehidupan, pembentukan berbagai materi pembangun tubuh sampai aktivitas pengaturan seluruh kegiatan tubuh suatu makhluk hidup.
Sel pertama kali ditemukan oleh seorang ilmuan Inggris bernama Robert Hooke dengan mikroskop sederhana buatannya sendiri pada tahun 1665, yang berasal dari sayatan tumbuhan gabus berupa sel mati dengan rongga sel kosong. Teori yang menyatakan bahwa sel merupakan kesatuan fungsional kehidupan, terlihat bahwa aktivitas yang berlangsung di dalam tubuh suatu makhluk hidup tercermin dari aktivitas yang berlangsung di dalam sel tubuh makhluk hidup, seperti transportasi, sintesis, dan respirasi.
Kelangsungan proses-proses tersebut didukung oleh adanya bagian-bagian sel yang berupa membran plasma, nukleus, dan organel-organel lainnya. Masing-masing sel tersebut mempunyai fungsi khusus dan secara bersama-sama menyusun suatu sistem yang kompak dan teratur.

Sel sebagai unit fungsional dan unit struktural terkecil pada organisme multiseluler akan selalu memperlihatkan ciri-ciri hidup, diantaranya adalah:
1.        Mampu bereproduksi atau menghasilkan keturunan melalui pembelahan diri secara mitosis atau meiosis.
2.         Mampu memperoleh atau menghasilkan energi untuk kehidupannya melalui serangkaian proses respirasi sel di dalam mitokondria, energi ini berbentuk adenosin triphosphat (ATP).
3.        Mampu memberikan respons/tanggapan terhadap stimulus/rangsang.
4.        Mampu melakukan pencernaan intra seluler (digestive) dan pengeluaran (ekskresi) melalui serangkaian proses.

C.       JARINGAN
Pada setiap organisme multiseluler, sel-sel penyusun tubuhnya memiliki bentuk dan fungsi yang berbeda-beda. Dalam proses perkembangannya, sel-sel dengan bentuk dan fungsi yang sama akan bersatu membentuk jaringan. Jaringan terbagi menjadi dua, yaitu jaringan tumbuhan dan jaringan hewan.

D.      ORGAN
Organ terbentuk sebagai hasil kerja sama antar beberapa jaringan yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama. Berbagai jenis organ yang dimiliki tumbuhan berbeda dengan organ-organ yang dimiliki oleh hewan dan manusia.

E.       SISTEM ORGAN
Sistem organ merupakan bentuk kerjasama antar organ untuk melakukan fungsi-fungsi yang lebih  kompleks lagi sehingga proses yang berlangsung di dalam tubuh suatu organisme dapat berjalan lebih baik, sesuai aktivitas hidup organisme yang bersangkutan. Dalam melaksanakan kerjasama, setiap organ tidak bekerja sendiri-sendiri, akan tetapi saling bergantung dan saling mempengaruhi satu sama lain.

F.         INDIVIDU
Individu meruapakan hasil kerja sama dari seluruh sistem organ pada tubuh sehingga terbentuk fungsi yang lebih kompleks, serta mampu berinteraksi dengan lingkungan tempat hidupnya dan berdiri sendiri memenuhi seluruh kebutuhan hidupnya.

G.      POPULASI
Populasi adalah sekelompok mahkluk hidup dengan spesies yang sama, yang hidup di suatu wilayah yang sama dalam kurun waktu yang sama pula.

H.      KOMUNITAS
Komunitas merupakan kumpulan dari berbagai organisme yang hidup di daerah tertentu dalam waktu tertentu dan saling berinteraksi satu sama lain, untuk menjamin kelangsungan hidupnya.
I.         EKOSISTEM
Ekosistem merupakan bentuk tingkat oorganisasi kehidupan berupa hubungan timbal balik antara organisme dan lingkungannya.
J.         BIOMA
Bioma merupakan bagian dari ekosistem darat yang berupa habitat darat dengan vegetasi khas sehingga tidak ditemukan di daerah lain.

            
DAFTAR PUSTAKA

                 Campbell, Nail. A. 2010. Biologi Edisi 8 Jilid 1. Jakarta: Erlangga



Macam-macam bioma
Latihan !
1.       Bagian terkecil dari tubuh suatu organisme …
  1. Sel                                                                                          d. Jaringan
  2. Inti sel                                                                                   e. Sitoplasma
  3. Organ

Jawaban : A
2.       Jaringan yang terus mengalami pertumbuhan disebut jaringan…
  1. Spon                                                                                      d. Meristem
  2. Dasar                                                                                     e. Epitelium
  3. Pengikat

Jawaban : D
3.       Kerja sama antarsistem organ menghasilkan….
  1. Bioma                                                                                   d. Persendian
  2. Habitat                                                                                 e. Individu
  3. Ekosistem

Jawaban : E
4.       Kumpulan berbagai jenis individu di suatu daerah tertentu disebut…
  1. Bioma                                                                                   d. Ekosistem
  2. Biosfer                                                                  e. Komunitas
  3. Populasi

Jawaban : C
5.       Dasar yang dipakai untuk memberi nama bioma adalah…
  1. Letak bioma
  2. Aliran energi yang terjadi
  3. Tanaman yang mendominasi
  4. Jumlah hewan yang dominant
  5. Banyaknya spesies yang dijumpai

Jawaban : A
6.       Ilmuan Inggris yang pertama kali menemukan sel adalah…
  1. Robert Hooke                                                                    d. Ivanowsky
  2. Carolous Linneus                                                              e. Schwan
  3. Dimitri

Jawaban : A
7.       Dua buah atom atau lebih akan bergabung membentuk….
  1. Sel                                                                                          d. Molekul
  2. Unsur                                                                                    e. Isomer
  3. Senyawa

Jawaban : D
8.       Bentuk tingkat organisasi kehidupan berupa hubungan timbal balik antar organisme dan lingkungannya, disebut…
  1. Bioma                                                                                   d. Populasi
  2. Komunitas                                                                          e. Individu
  3. Ekosistem

Jawaban : C
9.       Kumpulan beberapa jaringan, disebut…
a.       Bioma                                                                                   d. Populasi
b.      Komunitas                                                                          e. Organ
c.       Ekosistem

Jawaban : E
10.   Kumpulan dari berbagai populasi organisme yang hidup di daerah tertentu dalam waktu tertentu dan saling berinteraki satu sama lain untuk menjamin kelangsungan hidupnya…
a.       Bioma                                                                                   d. Populasi
b.      Komunitas                                                                          e. Individu
c.       Ekosistem

Jawaban : B








DAFTAR PUSTAKA

Campbell, Nail. A. 2010. Biologi Edisi 8 Jilid 1. Jakarta: Erlangga


Category: 1 comments

random posting